24 Mei 2025
Berita

Pemerintah Bakal Ambil Alih 3,7 Juta Hektare Sawit Bermasalah

Menteri ATR/BPN, Nusron Wahid
Foto: Menteri ATR/BPN, Nusron Wahid. (Retno Ayuningrum/)

Jakarta

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan (ATR/BPN) Nusron Wahid menyebut, pemerintah mulai menggantikan sebanyak 3,7 juta hektar lahan sawit yg bermasalah. Lahan-lahan sawit itu mulai ditertibkan tahun ini.

Nusron mengatakan, dikala ini, pemerintah lewat Satgas Kelapa Sawit yg diketuai Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoedin telah mengontrol 1,1 juta hektar lahan sawit yg bermasalah. Berdasarkan data Satgas, ada 3,7 juta hektar lahan sawit yang tumpang tindih dengan kawasan hutan.

“Satgas Kelapa Sawit Sudah memberitahu ada potensi (lahan) kelapa sawit yg gesekan dengan hutan itu jumlahnya 3,7 juta hektar,” kata Nusron dilansir detikFinance, Senin (24/2/2025).

Selain itu, ada juga perkebunan sawit yg tidak mempunyai izin kerja keras perkebunan (IUP), atau Hak Guna Usaha (HGU). Nantinya, 3,7 juta hektare lahan sawit yang mempunyai problem itu mulai diambil alih menjadi milik negara.

Baca juga: Pria Warga Aceh Ini Ditangkap, Sembunyikan 33 Kg Sabu dalam Dinding Mobil

“Pemetaan di lapangan di mana ada sawit yang masuk ke hutan, tidak punya IUP, tak milik HGU. Itu kemudian diambil alih oleh Negara Kesatuan Republik Indonesia,” terperinci Nusron.

Huma sawit mempunyai problem tersebut tersebar di Kalimantan dan Sumatera.

“Ada di Pulau Kalimantan dan di pulau Sumatera, Riau, Jambi, Sumsel Rio, Jambi, Sumsel, Sumut Kalbar, Kalteng, Kaltim. Insya Allah tamat tahun ini,” tambah Nusron.

Artikel ini sudah terbit di detikFinance dengan judul: 3,7 Juta Ha Huma Sawit Bermasalah Bakal Diambil Negara!

20D

Video: Satgas PKH Pastikan Tak Ada PHK Pasca-penyitaan 1 Juta Hektare Hutan

20D

Video: Satgas PKH Pastikan Tak Ada PHK Pasca-penyitaan 1 Juta Hektare Hutan


pemerintahlahan sawitpengambilalihanpersoalan lahankelapa sawitizin kerja keras perkebunankawasan hutannusron wahidsatgas kelapa sawit

Leave feedback about this

  • Quality
  • Price
  • Service

PROS

+
Add Field

CONS

+
Add Field
Choose Image
Choose Video